Sabtu, Ogos 30, 2008

luv


dengannamaAllahyangMahaPemurahlagiMahaMengasihani...

...C I N T A...
Sejuta rasa dan warnanya teragungkan di lembar kisah romantika manusia
Sang Gibran pun telah memaknainya dalam seribu satu syair bunga cinta
Shakespeare kehilangan hakikinya dalam pseudo-dramatic dengan sandiwara
Dan cinta pun berakhir dalam benaman piciknya ruang makna

K E N A P A ?!
Kerana cinta hanya jadi dongeng peraduan sepasang jiwa muda
Kerana cinta sekedar jadi romantika dua hati yang bergejolak menahan rasa
Kerana cinta cuma menjadi cumbu rayu manja yang mengatasnamakan cinta

Betapa Cinta...
Adalah ketika seorang manusia baru terlahir dari rahim ibunya
Setitik air susu mengalir dengan ikhlas menebus dahaga
Sepasang mata tak mampu terpejam meninabobokkan sayangnya
Sang ayah basah keringat mengumpulkan nafkah demi anaknya

Betapa Cinta...
Adalah setitis darah jatuh ke bumi membayar harga kehormatan ad-deen
Airmata membasahi sudut mata menyerahkan pengorbanan
Lelah dan takut terusir oleh harapan akan pulang ke 'kampung halaman'
Keberanian bergetar bersama cinta dan keredhaan
Sementara nyawa pun diregang di tepian ranjang kematian

Betapa Cinta...
Adalah ketika Sang Utusan dalam detik detik kematian
Terucap kata bikaj yang menyentuh kalbu peradaban
Umatku...
Umatku...
Dan matanya pun terpejam
Diiringi deraian kesedihan seluruh zaman

Betapa Cinta...
Adalah ketika Sang Raja Alam Semesta menebar kasih sayang-Nya ke penjuru langit dan bumi

Kegagalan yang masih lagi belum duduk dalam kecewa
Masih menerawang mencari pagi punca yang hilang
Tanpa meletakkan malang pada daerah nasib....
Daerah yang sering bikin kita hilang tertib....

Apa dan kenapa..??
Masih kabur
Yang pasti
Masih terlalu awal untuk mengandaikan sesuatu pada gagalnya episod kehidupan hari ini....

Kau manusia
Tetap diberi-Nya meski kau tak berbakti
Kau manusia
Tetap dikasih sayangi-Nya meski riak lakumu tak berbudi
Kau manusia
Tetap dilindungi-Nya meski kau menentang tak mengabdi
Kau manusia
Tetap dicintai-Nya meski kau tak mencintai
Kau manusia
Tetap diperhatikan-Nya meski kau tak peduli
Kau manusia
Tetap diharapkan-Nya meski kau bermaksiat berkali kali
Dan dalam takdir-Nya
Kau tetap menjadi manusia sejati

Nescaya bumi takkan menjadi dunia tanpa cinta
Walau cinta begitu picik diwakili seuntai kosakata manja dalam bait syair manja
Dan skenario melodrama yang justru tak pernah mewakili sejuta rasa cinta.....

...dan karenanya aku tidak pernah bisa menangkapi akan makna CINTA itu

Andai suatu hari nanti kamu kenal sungguh dengan pencipta kehidupan
Pasti tiap detik kamu akan merindui saat sebuah kematian
Dan kita sebenarnya sedang berada dalam
Permulaan sebuah akhiran

Allah luv me

Tiada ulasan: